Baginusa bangsa dan agama. Aku ingin mejadi seorang guru. 25+ Puisi Cita Citaku Menjadi Guru, Dokter, Polisi, Pilot Guru adalah pejuang ilmu di garis depan. Puisi tentang cita citaku menjadi guru. Puisi terbagi menjadi dua, yaitu puisi lama dan puisi modern. Mereka berdua ingin menjadi seorang guru. Struktur teks anekdot puisi itu sampah atau
Airmataku sudah tertahan di pelupuk mata. Satu kedipan saja Ia akan meluncur dengan mulusnya ke pipiku. Ku tundukkan kepalaku. Aku tak ingin Ibu tahu Aku menangis. Aku tak ingin Ibu sedih. " Hilangkan cita-cita itu dari kepalamu Sekar. Ibu ini hanya penjual kue yang harganya 500 rupiah per biji.
Akumau meluaskan perkara itu sebagai sesuatu yang sangat rumit dan kompleks. Persisnya, bolehlah aku sederhana dalam kehidupanku, tetapi tidak dengan cita-citaku. Keinginanku mengubah lingkungan di sekitar adalah hasrat terdekat saat ini. Sementara hasrat terbesarku adalah mengubah lingkungan kaum pinggiran menjadi maju dan berdaya.
Setelahcita-cita disebutkan guru sering menugaskan para murid untuk membuat puisi tentang cita-cita itu. Salah satunya puisi Foto: Pixabay . Inilah beberapa contoh puisi tentang cita-cita menjadi tentara yang disadur dari buku Semesta Jiwa Raga: Antologi Puisi: Penulis Cilik Kelas 4 SD, Penulis Cilik Kelas 4 SD Muhammadiyah GKB 2
Vay Tiền Trả Góp 24 Tháng.
Assalamu’alaikum perkenalkan saya Harmi Hikmatiar. Saya biasa dipanggil Amy. Saya mengajar di SDN Pakujajar CBM Kota Sukabumi Provinsi Jawa Barat. Pada kesempatan ini, izinkan saya sedikit berbagi tentang kisah saya menjadi seorang adalah sosok yang sangat saya kagumi sejak kecil. Namun, tak pernah terbersit sedikit pun bahwa saya akan menjadi salah satu bagian dari mereka. Sejak kecil, saya memang sangat senang berbagi pengetahuan dengan teman, sering juga memerankan seorang guru saat bermain dengan teman. Akan tetapi, dulu saya berfikir bahwa seorang guru harus mempunyai kemampuan yang lebih dari orang lain. Seorang guru pun harus bisa bertanggungjawab untuk bisa mendidik siswa – siswanya dengan baik. Karena alasan – alasan tersebut, saya meras bahwa saya tidak mampu dan tidak siap untuk menjadi seorang guru. Kisah perjalanan saya menjadi seorang guru cukup menarik karena harus mengalami berbagai masalah yang memberikan banyak pelajaran berharga bagi saya. Saat SMA, saya tidak bercita – cita untuk menjadi guru. Namun, takdir berkata lain. Orangtua saya menyarankan saya untuk berkuliah di bidang keguruan. Awalnya saya enggan, namun akhirnya saya pun berkuliah di salah satu Sekolah Tinggi swasta yang ada di kota tempat saya tinggal. Selama setahun berkuliah, saya pun mulai merasa nyaman. Saya merasa menemukan dunia saya. Banyak teman – teman yang selalu bersama dan saling mendukung. Saya pun mulai menerima takdir saya yang memang harus menjadi seorang guru. Setelah lulus kuliah, saya pun mencari kebeberapa Sekolah terdekat untuk bisa menjadi honorer. Namun, sangat sulit sekali mendapatkan pekerjaan ini. Semua sekolah yang saya datangi tidak ada lowongan. Saya pun tidak menyerah dan mencoba untuk menghubungi salah satu guru pamong yang membimbing saya saat praktik mengajar. Saya berharap akan mendapatkan pekerjaan sebagai honorer di salah satu sekolah. Alhamdulillah akhirnya saya mendapatkan pekerjaan sebagai seorang honorer di sekolah negeri, dan syaratnya saya juga harus bisa juga menjadi operator. Untungnya, saya sudah belajar dan mengerti tentang teknologi walaupun hanya dasar, jadi saya tidak begitu kesulitan. Saya menjalani profesi sebagai seorang guru honorer dengan banyak tantangan. Saat pertama kali menjadi guru honorer, saya mendapatkan kabar yang menyedihkan. Ayah saya mengalami kecelakaan saat sedang bekerja. Karena kecelakaan ini, kami sekeluarga tidak mendapatkan penghasilan. Sehingga kami harus menjual rumah kami yang ada di luar kota tempat tinggal kami sebelumnya, dan membeli rumah nenek yang kami tinggali sekarang. Saya sangat sedih karena tidak bisa banyak membantu kedua orangtua saya. Penghasilan saya yang kecil membuat saya kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup saya sendiri apalagi untuk membantu keluarga sangat sedih karena belum bisa membanggakan kedua orangtua saya. Namun, itu semua tidak menjadikan saya putus asa, saya selalu berusaha yang terbaik untuk menjadi guru yang baik. Saya tidak pernah mengeluh walaupun banyak pekerjaan yang harus saya kerkjakan tepat waktu. Selain mengajar di sekolah, saya mendapat tawaran untuk menjadi tutor di Paket B dan Paket C, alhamdulillah setidaknya saya mendapat penghasilan tambahan sehingga tidak terlalu kesulitan dan menyusahkan kedua orangtua saya. Menjadi seorang guru honorer memang tidak mendapat penghasilan yang cukup, akan tetapi saya merasakan kebahagiaan tersendiri saat mengajar. Saya merasa senang saat mengajar. Segala beban yang ada di pikiran saya seolah hilang seketika ketika saya bertemu dengan siswa - siswisaya. Walaupun mereka terkadang membuat saya merasa kesal dan jengkel, namun mereka semua sangat menyayangi saya dan selalu membuat saya bahagia. Saya pun sangat menyayangi mereka. Menjadi guru memang tidaklah mudah, namun jika dijalani dengan penuh keikhlasan semua kelelahan tidak pernah terasa. Semua kelelahan yang saya rasakan tergantikan dengan rasa kebehagiaan dan kebanggaan. Awalnya saya tidak percaya diri menjadi seorang guru, saya takut tidak bisa memberikan yang terbaik untuk murid - murid saya, tapi saya terus berusaha dan belajar dari pengalaman orang lain, sehingga saya mulai menemukan kepercayaan diri bahwa saya mampu. Saya selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi siswa - siswisaya. Walaupun apa yang saya lakukan belum maksimal, tapi saya berharap semoga apa yang sudah saya berikan kepada siswa - siswisaya dapat bermanfaat dan berguna bagi mereka di masa mengajar kurang lebih selama 1,5 tahun, saya mendapat kabar ada pendaftaran untuk menjadi PNS. Saya pun bersemangat untuk mengikuti tes tersebut. Namun, semuanya tidak berjalan mulus. Saya harus menghadapi tantangan terlebih dahulu yang membuat saya putus asa. Saat saya mendaftar untuk mengikuti tes, ternyata ada kesalahpahaman dari pihak BKD yang membuat ijazah D2 saya tidak bisa digubakan untuk mendaftar. Saya sangat kecewa saat itu. Saya pun terus menunggu di ruangan sampai siang. Teman – teman saya dari satu sekolah yang mendaftar sudah selesai dan pulang, namun saya tetap menunggu. Akhirnya saya pun menyerah dan bertekad untuk melaporkannya ke tempat perkuliahan saya dulu. Saat sampai di rumah, saya sangat sedih dan menangis karena saya merasa kecewa tidak bisa mengikuti tes tersebut. Keesokan harinya, saya pun mendapat kabar bahagia dari teman saya bahwa ijazah kami sudah bisa digunakan untuk mendaftar. Saya sangat senang dan bersyukur. Walaupun belum tentu saya lulus, saya sudah senang karena bisa mengikuti tes. Saya memang sangat berharap untuk lulus PNS, karena saya ingin sekali membahagiakan kedua orangtua saya. Saat tes pun tiba, namun saya merasa sangat gelisah, karena melihat banyak sekali saingan yang kompeten. Mereka bersasal dari Universitas negeri, sedangkan saya hanya dari Sekolah Tinggi swasta. Namun, saya tidak putus asa. Saya berusaha yang terbaik, saya mengerjakan soal dengan semampu saya. Akhirnya, waktu pengumuman pun tiba. Saya sangat gugup. Pagi – pagi sekali teman saya pun menelepon dan memberitahu saya bahwa nama saya tertera lulus di koran. Saya sungguh senang sekali. Namun, saya belum bisa percaya dengan kabar baik itu. Saya takut itu hanyalah candaan dari teman saya. Ternyata berita itu benar, saya dinyatakan lulus. Saya sangat bersyukur dan langsung mengabari kedua orangtua saya. Mereka pun sangat senang mendengar kabar itu. Saya tidak pernah menyangka akan bisa lulus di usia saya yang saat itu masih 20 Duta Baca Anak Tahun 2019Lomba Vlog Literasi Tahun 2021Setelah menjadi seorang PNS, saya semakin bersemangat untuk mengajar dengan baik. Saya diberikan kepercayaan untuk membimbing siswa di perlombaan. Alhamdulillah, siswa – siswi yang saya bimbing bisa membanggakan. Saya dipercaya untuk membimbing siswa di bidang literasi. Banyak perlombaan yang kami ikuti, dan alhamdulillah mendapat hasil yang cukup memuaskan . Prestasi yang paling membanggakan bagi saya yaitu salah satu siswa yang saya bimbing berhasil menjadi Juara 3 Duta Baca Anak Provinsi Jawa Barat dan Juara 3 Lomba Vlog Literasi Provinsi Jawa Barat. Saya sangat bersyukur, berkat dukungan orangtua dan kegigihan dari siswa itu, kami bisa membanggakan sekolah kami tercinta. Kejuaraan lain yang pernah diraih diantaranya juara 1 dan 3 lomba bercerita se-Kota Sukabumi, juara 2 lomba mengalihkan cerita menjadi gambar se- Kota Sukabumi, juara 4 lomba review buku se – Kota Sukabumi. Semua yang telah diraih dari kegiatan literasi ini tidak lepas dari usaha keras dan dukungan dari semua pihak. Saya bersyukur atas dukungan kepala sekolah dan para guru bahkan dukungan dari orangtua siswa yang membuat saya semangat untuk terus maju. Saya pun berharap, kegiatan literasi di sekolah saya bisa semakin baik dan menghasilkan juara lain yang bisa lebih membanggakan sekolah. Menjadi seorang guru memang harus dijalani dengan ikhlas. Ternyata ada rahasia Tuhan di setiap perjalanan hidup manusia. Tidak ada hal yang tidak mungkin jika Tuhan berkehendak. Saya sangat bersyukur, Tuhan telah menakdirkan saya menjadi seorang guru. Dengan menjadi seorang guru, saya banyak belajar pengalaman hidup, belajar lebih sabar, belajar lebih ikhlas dan belajar untuk bisa memahami kekurangan oranglain. Saya yakin rekan – rekan guru lainnya pasti juga suatu saat akan mendapatkan keajaiban yang tidak pernah diduga. Segala proses perjuangan yang sudah dilakukan akan berbuah manis. Kita harus tetap optimis dan saat ini, saya sudah mengajar selama 14 tahun lebih. Banyak hal yang sudah saya alami. Saya tidak akan pernah menyerah untuk bisa menyelesaikan segala masalah yang saya hadapi. Saya yakin semua masalah pasti ada jalan keluarnya. Saya sangat bangga menjadi seorang guru yang bisa mendidik generasi penerus bangsa. Menjadi bagian penting dari Tujuan Pendidikan Nasional. Semangat terus para pendidik se-Indonesia. Semoga Pendidikan di Indonesia semakin maju mengikuti perkembangan zaman.
Cerpen Karangan Cok MasKategori Cerpen Anak Lolos moderasi pada 1 March 2018 Aku bercita cita menjadi seorang dokter. Saat ada orang yang sakit aku akan mengobatinya sampai sembuh. Kalau ada orang yang tidak punya uang untuk berobat tetap akan kuobati. Karena kesehatan itu sangatlah mahal. Saat di sekolah pak guru menanyakan cita cita ada yang ingin menjadi penari, pilot, pengacara, pemain bola dan lain lainnya. Ketika ditanyakan cita cita oleh pak guru aku menjawab “Pak saya ingin menjadi dokter” pak guru menjawab “cita cita yang bagus sekali nak”. Aku pun dipuji oleh pak guru. Saat adikku sakit demam tinggi. Aku pun merasa khawatir. Lalu aku ingat aku pernah membaca buku berisi cara menurunkan demam. Lalu aku segera mengambil haduk yang sudah dimasukan ke air hangat lalu meletakannya di kepala adikku. Di hari berikutnya adikku bebas dari demam tinggi. Dan aku pun disebut “Si dokter cilik” Cerpen Karangan Cok Mas Nama Cokorda Istri Mas Cintya Zagita Asal Bali Kelas 3 Sekolah Sekolah Dasar Negeri 2 Blahbatuh, Gianyar, Bali. Cerpen Cita Citaku Yang Mulia merupakan cerita pendek karangan Cok Mas, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Merindukan Sahabatku Oleh Chelsea Kurniadinata Jaozan Aku menatap ke seliling taman, mengingat dimana aku dan sahabatku, bermain disini bersama-sama, Sahabatku yang bernama Ira, Telah pindah ke bandung, sementara, aku tetap di Kalimantan Utara, walaupun kami Suprise! Oleh Baiq Aisya Junia Padma Aku memandang arlojiku berulang-ulang kali. Nihil. Tak ada satu pun ucapan yang diberikan kepadaku. Ohya, hei! Namaku Aisya Junia! Panggil saja Aisya. Aku kesal sekali. Jelas! Rasanya aku ingin Vegetable Island Oleh Riska Safira “Aaaaa!!” jerit Lynzy kesakitan dan meniup-niup sikunya yang terluka. “Stttt… sekarang kita ada di mana?” tanyaku melihat sekitarnya. Aku menarik tangan Lynzy masuk ke dalam semak-semak. “Kita di mana Kencoran Squad Oleh Rurry Septantri Suatu hari di sekolah, Praaya, Ridho, Farel, Nada dan aku telah mengambil bekalnya masing-masing. Dan mereka pun pergi ke aula untuk makan bersama. “oi! kalian inget gak, hari ini Rilva Si Putri Duyung, Folly Si Peri, Arma Si Putri Oleh Naira Khansa Nabila hari ini, 3 sahabat akan menginap di salah satu rumah teman mereka. karena mereka mempunyai rahasia besar. nama ketiga sahabat itu, Rilva Adma Media Rilva, Follysha Kurnia Syiha Folly, “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Cerpen Karangan Nisrina KamiliyaKategori Cerpen Anak Lolos moderasi pada 26 March 2016 Valeria Bella Permata atau biasa dipanggil Bella adalah siswa kelas 5 SD yang sangat pintar, dia selalu rangking 1 di kelasnya. Namun, di balik itu ia tidak punya cita-cita. Hingga ia memutuskan untuk tidak punya cita-cita selamanya. Sementara Mami Bella, Bianca merupakan guru SMA. Papi Bella, Billy merupakan pengusaha. Suatu hari Mami Bella mendapat undangan reuni dari mantan muridnya. Reuni diadakan 2 hari lagi di Hotel Mulia. Awalnya Mami ingin mengajak Papi untuk mendampinginya saat reuni nanti, namun di kantor Papi ada acara meeting di hari yang sama dengan hari reuni. Akhirnya Mami mengajak Bella. “Bella, Mami minta 2 hari lagi kamu ikut Mami ke Hotel Mulia,” Pinta Mami. “Hotel Mulia, Mi? Ngapain?” Tanya Bella. “Ada acara Reuni. Pokoknya Mami mau kamu ikut ya, sayang.” kata Mami. Dengan terpaksa, Bella pun mengangguk. 2 hari kemudian. “Bella, ayo cepetan! Gimana nanti kalau kita telat?” Teriak Mami dari luar kepada Bella yang masih di dalam rumah. “Sebentar, Mi. Masih pake sepatu, nih,” balas Bella yang berteriak juga. Bella pun segera ke luar. Mami dan Bella langsung pergi dengan mobil diantar sopirnya menuju Hotel Mulia, tempat di mana acara reuni diadakan. Sesampainya di Hotel Mulia. “Bella, sebentar lagi kamu pasti bakal ketemu sama mantan murid-murid Mami.” jelas Mami. Setelah itu mereka berdua masuk ke hotel, betapa terkejutnya Bella melihat kalau mantan murid Mami kebanyakan artis-artis TV. “Bu Bianca, masih cantik aja! Apa kabar, Bu?” Ucap beberapa mantan murid Mami kepada Mami sambil mengerumuninya. “Wah, ini anaknya Bu Bianca yang dulu masih bayi ya?” Tanya seseorang. “Iya, namanya Bella.” jawab Mami. Bella terkejut, ternyata orang itu adalah artis TV yang sangat terkenal, saking terkejutnya, Bella sampai lupa siapa namanya. “Loh, kakak murid Mami?” tanya Bella. “Iya sayang,” jawab artis itu. “Dulu, Mami kamu kalau ngajar sabar banget, enggak pernah bosan dengerin keluhan kakak. Apa pun yang kakak tanya, pasti dijawab,” cerita artis itu. “Wah, ternyata guru sangat berjasa. Mereka bisa didik muridnya sampai berhasil, bahkan sampai bisa jadi artis,” batin Bella. Setelah itu, semua guru dan murid bersalam-salaman. Kemudian Mami dipanggil untuk ke atas panggung, ternyata Mami mendapat hadiah ke Australia sebagai guru terbaik. Betapa terharunya Bella dan Mami. Sesampainya di rumah, Bella menceritakannya pada Papi yang baru pulang, Papi juga terharu. Keesokan harinya. Hari ini adalah hari minggu. Jadi Bella santai di tepi kolam renang belakang rumah sambil memikirkan kejadian kemarin. Ia tidak menyangka kalau jasa guru sebesar itu. “Ternyata guru itu istimewa, aku ingin dewasa nanti bisa jadi guru, kayak Mami.” gumam Bella. Kemudian Bella masuk ke kamar sambil menulis di Diarynya. “Sekarang Guru Cita-Citaku.” Cerpen Karangan Nisrina Kamiliya Facebook Nisrina Kamiliya Cerpen Sekarang Guru Cita Cita Ku merupakan cerita pendek karangan Nisrina Kamiliya, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Gajah Yang Jujur Oleh Natasha Claudia Di negeri gajah, hiduplah sepasang gajah. Gajah itu bernama Arine dan Ronald. Dari hubungan Arine dan Ronald, lahirlah dua ekor gajah. Gajah itu bernama si Elie. Elie mempunyai seorang Selalu Kompak! Oleh Salsa Nurul Aisyah Aku dan kak sony saudara kembarku selalu kompak! itulah yang selalu orang lain katakan padaku dan kak sony, sehingga pernah terjadi kekompakan yang paling berkesan buat kita berdua. Gini Maaf Oleh Sovia Fatikah Craftista Pada satu hari di SMP NEGERI 1 SEMARANG ada seorang murid yang bernama Reina. Reina sekarang ini duduk di bangku kelas 8, Reina adalah salah satu murid yang berprestasi Kuis Pak Guru Oleh Nafy N. Sudah menjadi kebiasaan Pak Rachmat untuk memberikan kuis pada murid-muridnya di setiap pelajarannya. Mereka amat senang bermain kuis. Terutama Erin, sang juara kelas. “Siapakah Presiden Republik Indonesia yang ke-3?” Jagalah Pola Makan Sehatmu Part 1 Oleh Atha Shinta Putri Wijaya Di pagi hari yang cerah Kukuruyuk… Kukuruyuk…, suara ayam berkokok sudah mulai terdengar. Saatnya kenanga bangun pagi, sinar surya yang berwarna keemasan telah kembali menyinari bumi, udara terasa sejuk “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
cerpen tentang cita cita menjadi guru